Arsip Kategori: KKLP UKBI

Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Melaksanakan Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan di Kota Bengkulu

Jalinan Media—Senin (20/11), Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu melalui Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesional (KKLP) UKBI melaksanakan Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan di Kota  Bengkulu. Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta yang berasal dari instansi pemerintah, lembaga hukum, perguruan tinggi, lembaga pendidikan, dan jurnalis dari berbagai media di Kota Bengkulu.

Ketua Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesional UKBI Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu, Melda Herlita, S.Pd., membuka kegiatan ini secara resmi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa UKBI merupakan tes standar yang dirancang guna mengevaluasi kemahiran seseorang dalam berbahasa Indonesia. Dengan UKBI seseorang dapat mengetahui mutu kemahirannya dalam berbahasa Indonesia tanpa mempertimbangkan di mana dan berapa lama ia telah belajar bahasa Indonesia. Selanjutnya, pada tahun 2023, UKBI Adaptif Merdeka telah diikuti oleh hampir 3.500 peuji di Provinsi Bengkulu. Ia berharap, setelah kegiatan ini UKBI dapat dimanfaatkan oleh peserta dan lembaga untuk mengevaluasi dan memetakan kemahiran pegawainya.

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa kriteria yang diacu dalam pengujian UKBI berupa penggunaan bahasa Indonesia dalam kehidupan nyata penutur bahasa Indonesia. Penggunaan bahasa dalam kehidupan nyata tersebut dikelompokkan ke dalam beberapa ranah komunikasi yang merujuk pada ranah kecakapan hidup umum, yaitu ranah kemasyarakatan serta ranah kecakapan hidup khusus, yaitu ranah keprofesian dan ranah keilmiahan. Oleh karena itu, UKBI Adaptif Merdeka ini penting untuk dilakukan.

Kegiatan ini berlangsung selama satu hari penuh. Pada kegiatan ini juga dilaksanakan simulasi pengujian UKBI terhadap peserta. Selain itu, dalam kesempatan ini, Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu memberikan penghargaan kepada SMKN 1 Kota Bengkulu dan SMAN 5 Kota Bengkulu. Penghargaan kepada SMKN 1 Kota Bengkulu sebagai lembaga dengan jumlah peuji terbanyak tahun 2023, yaitu sebanyak 650 peuji. Selanjutnya juga diberikan penghargaan kepada Salsa Putri Fioza, siswa SMAN 5 Kota Bengkulu, sebagai peraih nilai UKBI Adaptif Merdeka tertinggi di Provinsi Bengkulu Tahun 2023. Salsa mendapatkan predikat Sangat Unggul dengan Skor Uji 723.

 

Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Melaksanakan Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan di Kabupaten Lebong

Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Melaksanakan Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan
di Kabupaten Lebong

Jalinan Media—Selasa (23/5) Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu melaksanakan Sosialisasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan di Kabupaten Lebong. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Bappeda Kabupaten Lebong ini diikuti oleh 50 pemangku kepentingan yang merupakan kepala SMP/MTs dan SMA/MA/SMK se-Kabupaten Lebong.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebong, Elvian Komar, S.Ag., didampingi oleh Kepala Cabang Dinas Wilayah V Muara Aman, Kasi Pendidikan Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebong, dan Widyabasa Ahli Muda Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu, M.Yusuf, S.Ag., M.Pd..

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebong menegaskan bahwa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebong menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ini. Beliau juga menyampaikan dukungan pelaksanaan UKBI Adaptif Merdeka, terutama bagi siswa, di Kabupaten Lebong.

M. Yusuf, S.Ag., M.Pd. menjadi narasumber dalam kegiatan ini. Beliau menyampaikan bahwa UKBI Adaptif Merdeka ini sangat bermanfaat untuk memunculkan kesadaran penutur bersikap positif terhadap bahasa Indonesia. Selain itu, sertifikat UKBI Adaptif Merdeka ini bertaraf nasional sehingga menjadi orasyarat sertifikasi beragam profesi dan kelulusan akademis. Untuk itu, akses bagi pelajar dalam pelaksanaan UKBI Adaptif Merdeka ini digratiskan. Ia juga menyampaikan harapannya terkait program UKBI Adaptif Merdeka yang gratis bagi pelajar ini agar dapat dimanfaatkan oleh sekolah se-Kabupaten Lebong untuk memetakan kemahiran berbahasa Indonesia siswanya.

Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Melaksanakan Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka bagi 50 Pemangku Kepentingan Kabupaten Kaur

Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Melaksanakan Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka bagi 50 Pemangku Kepentingan Kabupaten Kaur

Jalinan Media—Bintuhan (10/4), Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu melaksanakan Sosialisasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan di Kabupaten Kaur. Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Pemerintah Kab. Kaur ini diikuti oleh 50 pemangku kepentingan yang merupakan kepala SMP/MTs dan SMA/MA/SMK se-Kabupaten Kaur.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Kaur, H. Lismidianto, S.H., M.H. Turut hadir juga Asisten I Bidang Pemerintahan Kab. Kaur, Drs. Sinarudin dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kaur, Bapak Sumari, M.Pd.. Dalam sambutannya, Bupati Kaur menegaskan bahwa “Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur menyambut baik dan mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini. Beliau juga menyampaikan harapannya agar pada tahun ini, akan banyak peuji UKBI Adaptif Merdeka yang berasal dari Kabupaten Kaur”. 

Sementara itu, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu, Dwi Laily Sukmawati, S.Pd., M.Hum., mengatakan bahwa Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka yang dilaksanakan di Kabupaten Kaur merupakan kegiatan ketiga setelah sebelumnya dilaksanakan di Kabupaten Kepahiang dan Kota Bengkulu pada Maret 2023. Dari kegiatan sosialisasi ini diharapkan para pemangku kepentingan bisa mendapatkan informasi lebih lengkap dan rinci mengenai manfaat dan urgensi UKBI Adaptif Merdeka, khususnya bagi pelajar karena UKBI ini merupakan instrumen uji kemahiran berbahasa Indonesia lalu dapat mengimbaskan pelaksanaan UKBI Adaptif Merdeka bagi instansi masing-masing. Dalam kesempatan ini, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan kesediaan Bupati Kaur membuka acara.

Baca berita lainnya: https://maklumatmedia.com/bupati-kaur-apresiasi-kegiatan-uji-kemahiran-berbahasa-indonesia/

https://lintaspost.com/2023/04/11/sosialisasi-uji-kemampuan-berbahasa-indonesia-bagi-pemangku-kepentingan-kab-kaur/

https://www.rri.co.id/bengkulu/daerah/209844/kantor-bahasa-provinsi-bengkulu-sosialisasi-ukbi-kepada-pemangku-kepentingan-di-kabupaten-kaur 

Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Melakukan Koordinasi UKBI Adaptif Merdeka di Kabupaten Kaur

Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu Melakukan Koordinasi UKBI Adaptif Merdeka di Kabupaten Kaur

Jalinan Media—Selasa, 27 Maret 2023, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu, Ibu Dwi Laily Sukmawati, S.Pd., M.Hum., bersama Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesional (KKLP) UKBI, Melda Herlita, S.Pd., dan Selly Farazia S.Pd., melakukan Koordinasi UKBI Adaptif Merdeka di Kabupaten Kaur. Koordinasi pertama dilakukan ke Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IX Bintuhan Kabupaten Kaur. Tim disambut langsung oleh Kepala Cabdin, H. Jayadi Rusli, S.S., M.Pdt.. Dalam pertemuan ini, Kepala Cabdin menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas program UKBI Adaptif Merdeka.

Selain Cabang Dinas Wilayah IX Bintuhan, Tim juga melakukan koordinasi ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kaur. Tim disambut langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kaur, Bapak Sumari, M.Pd., dan satu orang stafnya, Bapak Sumarlan Efendi, S.Pd.. Dalam pertemuan ini juga disampaikan rencana kegiatan Sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan di Kabupaten Kaur. Bapak Sumari menanggapi rencana ini dengan sangat baik dan siap mendukung dan berkolaborasi dalam penyelenggaraan sosialisasi ini.

Kegiatan Koordinasi ini diakhiri dengan pengujian UKBI Adaptif Merdeka bagi siswa MTs Negeri 1 Kaur. Kepala MTsN 1 Kaur, Bapak M. Yusuf Azis, M.Pd., menyambut baik kegiatan ini. Beliau mendukung dan siap melaksanakan UKBI Adaptif Merdeka bagi seluruh siswa MTsN 1 Kaur.

Sebanyak 50 Pemangku Kepentingan di Kota Bengkulu Mengikuti Tes UKBI Adaptif Merdeka

Sebanyak 50 Pemangku Kepentingan di Kota Bengkulu Mengikuti Tes UKBI Adaptif Merdeka

Jalinan Media – Senin, (20/3), Kantor Bahasa Provinsi Bengkulu melaksanakan Sosialisasi Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka bagi Pemangku Kepentingan di Kota Bengkulu. Kegiatan berlangsung selama dua hari, yaitu pada 20—21 Maret 2023 di aula Hotel X-tra, Kota Bengkulu. Kegiatan ini diikuti oleh 50 pemangku kepentingan dari berbagai instansi di Kota Bengkulu, mulai dari pemangku kepentingan instansi pemerintah, instansi swasta, dan instansi pendidikan. Diantara peserta, tampak hadir, Staf Ahli Walikota Bengkulu, Dra. Lia Kamalia Heryati, M.Si..

Hari ini, secara resmi, kegiatan telah dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Bapak Supran, S.H., M.H.. Kemudian, acara dilanjutkan dengan sosialisasi UKBI Adaptif Merdeka oleh Koordinator KKLP UKBI, Melda Herlita, S.Pd.. Semua peserta mengikuti Tes UKBI Adaptif Merdeka untuk mengukur kemahiran berbahasa Indonesia mereka pada hari Selasa, 21 Maret 2023. Beliau sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini.

“Kita berharap kegiatan sosialisasi dan Tes UKBI ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik bagi pemangku kepentingan di Kota Bengkulu, mengingat pentingnya untuk mengutamakan bahasa Indonesia. Sebagai pemangku kepentingan, sudah selayaknya kita wajib mengukur kemahiran berbahasa kita, karena kita tahu bahwa bahasa Indonesia adalah identitas kita sebagai bangsa Indonesia.” tutur, Sapran.    

Dwi Laily, selaku Kepala Kantor Bahasa, mengatakan bahwa  UKBI Adaptif merdeka merupakan instrumen uji untuk mengukur kemahiran penutur bahasa Indonesia, baik ragam tulis maupun ragam lisan. Jadi, bukan alat uji untuk menilai kemampuan berbahasa seseorang. Bisa saja, seseorang sangat mampu menguasai teori kebahasaan dengan baik, tetapi belum tentu dia mahir dalam menempatkan kata yang tepat di setiap tutran bahasanya.  

“Harapan terbesar kita dari kegiatan ini bentuk pengimbasan. Kita berharap sebanyak 50 peserta ini, yang merupakan pemangku kepentingan dapat mengimbaskan pelaksanaan UKBI Adaptif Merdeka bagi instansinya masing-masing, karena secara sadar mereka telah mengetahui substandi UKBI tersebut. Apalagi bagi pemangku kepentingan di instansi pendidikan, saya berharap seluruh Kepala Sekolah yang hadir hari ini dapat mendaftarkan siswanya untuk mengikuti Tes UKBI Adaptif Merdeka bagi siswa, karena program UKBI bagi pelajar (siswa SD, SMP, dan SMA sederjat) tidak berbayar atau gratis.” tutur Dwi Laily.

 

Baca berita terkait:

https://radarinformasinews.com/kbp-bengkulu-gelar-sosialisasi-dan-tes-ukbi-adaptif-merdeka/

https://www.rri.co.id/bengkulu/daerah/193209/stakeholder-di-bengkulu-ikuti-tes-ukbi-adaptif-merdeka

https://www.beritamerdekaonline.com/2023/03/sebanyak-50-pemangku-kepentingan-di-kota-bengkulu-akan-ikuti-tes-ukbi-adaptif-merdeka/