Duta adalah seseorang yang menjadi wakil pada bidang tertentu. Tugasnya, tentu saja, mempromosikan bidang yang diwakilinya. Tidak hanya sebatas ucapan, tetapi juga melalui perilaku.

Salah satu duta yang dimiliki Indonesia adalah duta bahasa. Setiap tahun, Badan Bahasa Kemendikbud menggelar pemilihan duta bahasa untuk mengampanyekan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, sekaligus menjaga kelestarian bahasa pemersatu bangsa ini.

Menjadi Duta Bahasa bukan berarti harus selalu menggunakan bahasa Indonesia setiap waktu. Menjadi Duta Bahasa bukan pula harus selalu berbahasa Indonesia yang baku. Esensi dari menjadi Duta Bahasa adalah memiliki kepekaan untuk turut menggalang dan melestarikan bahasa, khususnya bahasa Indonesia.

Tahun ini, Badan Bahasa Kemendikbud menyelenggarakan pemilihan duta bahasa nasional. Pemilihan dipusatkan di Jakarta, tepatnya di Hotel Mercure, Cikini, dari tanggal 24–29 Oktober 2016. Sebanyak 30 UPT Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa di daerah mengirimkan putra-putri terbaik bangsa sebagai perwakilan daerah dalam ajang pemilihan ini, salah satunya adalah Provinsi Bengkulu.

Lebih dari 100 orang generasi muda Bengkulu yang peduli terhadap eksistensi Bahasa Indonesia bersaing mendapatkan gelar sebagai Duta Bahasa Bengkulu Tahun 2016, tetapi hanya dua orang yang akan mewakili Provinsi Bengkulu pada ajang pemilihan tingkat nasional. Tahapan demi tahapan seleksi telah berlalu hingga terpilihlah Duta Bahasa Bengkulu untuk tahun ini. Secara keseluruhan ada 20 orang Duta Bahasa Bengkulu yang terpilih dan telah dilantik menjadi relawan kebahasaan dan kesastraan di  Provinsi Bengkulu. Para relawan muda yang berjiwa nasionalis tinggi ini mempunya slogan yang menggetarkan hati yaitu utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan pelajari bahasa asing. 

Pemenang Duta Bahasa Bengkulu Tahun 2016

Kini, dua orang Duta Bahasa Bengkulu tahun 2016 yang telah dipasangkan  sebagai pemenang pertama pada Pemilihan Duta Bahasa beberapa waktu lalu tengah menjalani karantina di Hotel Mercure, Cikini, Jakarta sebagai perwakilan Provinsi Bengkulu dalam ajang pemilihan Duta Bahasa nasional. Dua orang pemuda tersebut adalah Alheru Akbar (Mahasiswa pendidikan Bahasa Inggris, FKIP, UNIB) dan Olivia Alfat Azhari (Mahasiswi Pertanian, UNIB). Besar harapan kita, agar sepasang anak bangsa ini akan menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional sebab sebagaimana kita ketahui Provinsi Bengkulu telah berpartisipasi di pemilihan duta bahasa nasional sejak tahun 2010.